Saat bepergian keluar negeri, ada saja barang-barang unik yang dibawa orang Indonesia untuk menghilangkan rasa kangen dan rindunya akan tanah air. Bisa berupa makanan ataupun barang kesayangan yang tidak ada di negara tujuan.
Seperti yang terjadi kepada tiga wakil Indonesia ketika dikirim ke ajang international.
Whulandary Herman (Puteri Indonesia 2013), saat mengikuti karantina Miss Universe 2013 yang diadakan di Moskow, Rusia ia membawa satu kardus berisi snack khas Sumatera Barat. Tidak hanya dibagikan kepada kontestan, snack tersebut ia jual dan pelanggan tetap salah satunya Miss Israel, yang sangat suka dengan snack tersebut. Uni juga membawa sendiri rice cooker ke kamar hotel karena tidak bisa makan nasi selain nasi asli Padang.
Cordelia Fidelia (Miss Earth Indonesia Water 2015), di kirim ke World Miss University 2017 di Cambodia. Lia mengaku tidak bisa lepas dari makanan Indonesia, “mungkin lidahnya wong Indonesia, jadi sukanya yang rasa lokal”.
Sebelum berangkat Lia sudah menyiapkan 16 bungkus Mie Goreng Instan, yang ia masukan kedalam koper. Pelanggan tetapnya Miss Cuba (winner World Miss University 2017), Thailand, New Zealand, Singapore, Malaysia, Netherlands, Poland, Mauritius dan yang terakhir mencoba hingga ketagihan yaitu Miss Nicaragua.
“Masaknya diseduh dengan air panas di dalam mangkuk tempat mendinginkan wine.”
Sebelum malam final, orang tuanya datang dan membawakan lagi 16 bungkus Mie Instan dan habis juga. Karena sukanya dengan makanan Indonesia tersebut, sampai – sampai Lia dipanggil Miss Indomie sama semua kontestan, dan karena sangat sukanya dengan Mie Instan tersebut, Miss Cuba minta disisakan mie instan yang Lia bawa untuk dibawa pulang ke negaranya.
Terakhir datang dari Alicia Beverly Weley, 1st runner up Miss Earth Indonesia 2017, yang dikirim ke Miss Intercontinental 2017/2018 di Mesir. Saat team Pageantempire membantu mempacking barang bawaannya, Alicia memperlihatkan barang bawaanya satu persatu. Mulai dari baju, tas, sepatu, alat kecantikan dan ada satu benda yang sangat penting baginya untuk dibawa yaitu setrika listrik.
“Biar disana tidak merepotkan chaperone, teman sekamar dan petugas hotel, yang penting punya sendiri, lumayan kalau baju kusut langsung rapihkan saja sendiri”, jawabnya sambil tertawa.
Penulis : Irwans