Bank Indonesia bersama mitra strategis dan stakeholders dalam ekosistem ekonomi dan keuangan syariah nasional, kembali akan menyelenggarakan ISEF (Indonesia Sharia Economic Festival ) ke-8 pada 25 — 30 Oktober 2021akan digelar secara hybrid (daring dan luring) di Jakarta Convention Center (JCC) dan platform virtual ISEF.
Mengangkat tema “Escalating Halal Industries Through Food and Fashion Markets for Economic Recover”.
ISEF merupakan event tahunan ekonomi dan keuangan syariah terbesar di Indonesia dan sudah menjadi bagian dari rangkaian agenda internasional terkait ekonomi dan keuangan syariah.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, ISEF tahun ini tidak hanya menciptakan awareness masyarakat mengenai ekonomi dan keuangan syariah, tapi diharapkan menjadi salah satu ikhtiar untuk mendorong penguatan pe!aku usaha syariah yang memiliki daya tahan menghadapi ketidakpastian situasi dan kondisi ekonomi regional dan globa!
Sejak tahun 2019, penyelenggaraan ISEF dilakukan bersinergi dengan Indonesian Fashion Chamber ( IFC ), menghadirkan pameran, talkshow, business matching, competition, dan fashion show busana muslim karya para perancang mode.
Fashion show digelar di Assembly Hall JCC dengan konsep fashion parade dan di Lower Lobby JCC dengan konsep fashion presentation yang akan menghadirkan 157 fashion designer, 41 brand accessories, 797 looks karya perancang mode Indonesia dan anggota Industri Kreatif Syariah Indonesia (IKRA) sektor fesyen dan aksesoris.
Antara lain: Itang Yunasz, Ali Charisma, Deden Siswanto, Sofie, Dian Pelangi, Ria Miranda, kami, Jenahara, Si.Se.Sa, Vivi Zubedi, Irna Mutiara, Hannie Hananto, Barli Asmara, Khanaan, Rya Baraba, Tuty Adib, Ayu Dyah Andari, Rosie Rahmadi, Eko Tjandra, Islamic Fashion Institute, dan lainnya. Exhibition & Indonesia Halal Showcase akan diselenggarakan secara virtual (daring) melalui www.isef.co.id dan secara offline (luring) di Assembly Hall JCC yang diikuti oleh 339 pelaku usaha di sektor fesyen muslim.
Salah satu designer yang sangat mencuri perhatian adalah kehadiran Dian Pelangi. Biasanya membawa kain Nusantara seperti Songket yang menjadi ciri khas nya selama ini.
Di ISEF 2021, Dian Pelangi berani bermain dan membawa nuansa warna warni cerah, dalam setiap busana muslimah yang juga berpadu dengan hijab, topi dan maskernya.
Perubahan ini seperti menandakan, Dian Pelangi siap melalui banyaknya perubahan iklim dunia, termasuk dampak pademi covid19 yang membuat dunia fashion show sempat redup.
Dalam seremoni Gebyar Puncak ISEF 2021 dinobatkan para pemenang lomba Modest Young Designer Competition (MYDC) 2021 yang bertujuan menjaring talenta muda yang kreatif dan inovatif serta memiliki kemampuan sebagai entrepreneur untuk mewarnai sektor fesyen muslim nasional.
Penulis : Irwans