Dalam perjalanan menuju tangga juara biasanya setiap orang pernah mengalaminya dari anak tangga paling bawah dahulu, sebelum menuju tangga kesuskesan.
Dimana nasib, rezeki, jodoh dan maut hanyalah rahasia tuhan yang maha esa.
Seperti ketiga wanita cantik ini, dahulu mereka pernah loh mengikuti pemilihan Miss Jakarta Fair, ada yang hanya menjadi finalis, runner up dan juara atribut.
1. Kezia Warouw Puteri Indonesia 2016
Kezia pernah loh mengawali karier dunia pageantsnya melalui kontes Miss Jakarta Fair. Dengan tinggi 183cm diatas rata-rata wanita Indonesia dan finalis lainnya.
Kezia mentok hanya menjadi finalis saja dan kurang dilirik dewan juri, tapi nasib berkata lain setahun kemudian kariernya makin menanjak dengan meraih predikat Puteri Indonesia 2016 dan mewakili Indonesia di Miss Universe 2016 dengan berhasil masuk top 13 Miss Universe 2016.
Walaupun gagal juara dan mentok sebagai finalis saja, Kezia dengan humblenya menghadiri malam final Miss Jakarta Fair 2016 yang diselenggarakan bulan Mei 2016.
2. Luisa Andrea Miss Earth Indonesia 2016
Luisa Andrea Miss Earth Indonesia 2016 sempat menghebohkan jagat dunia pageants Indonesia dengan kesalahan mendengar saat dirinya nyelonong masuk dijajaran top 16 Miss Earth 2016 dan akhirnya mengakui kesalahan sendiri.
Tapi tau ga sih, kalau ditahun yang sama berbeda bulan saja. Luisa pernah menjadi finalis Miss Jakarta Fair 2016.
Saat itu dirinya berhasil meraih predikat Miss Jakarta Fair Favorite 2016.
3. Reyra Dewanti Kumala Miss Polo International 2019
Sebelum menyandang gelar Miss Polo International 2019, Reyra Dewanti Kumala pernah mengikuti kontes Miss Jakarta Fair 2018.
Saat itu Reyra hampir meraih juara pertama dan hanya berada diposisi 1st runner up Miss Jakarta Fair 2018. Juara pertama diraih Raissa Almira Rusmansyah.
Miss Jakarta Fair adalah ajang kecantikan yang tergabung dalam event pameran tahunan terbesar dikawasan Asia Tenggara ini, berlangsung di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kontes kecantikan Miss Jakarta Fair sendiri telah diselenggarakan selama 15 tahun terakhir. Para peserta yang mendaftar tidak hanya mereka yang berdomisili di Jakarta dan sekitarnya, melainkan dari beberapa kota besar lainnya seperti Bandung, Solo, Surabaya, dan Yogyakarta.
Penulis : Irwans
